Posts

Showing posts from October, 2017

Menunda Tunda

Image
Bisa tidak sih jika kita jatuh cinta tanpa direpotkan oleh hasrat ingin memiliki atau rasa ingin bersama? Ketidak pahaman, dan tidak akan pernah menjadi paham, lawan sepadan di arena pertempuran. Tetapi mengulur-ulur pertarungan juga bukan ide bagus. Sepanjang waktu selama kau berusaha menunda, ia muncul pada kolom notif ponselmu, pada bau keringat, pada sebotol anggur yang sudah siap teguk. Menagih janji. Ia menunggu hari di mana kau merasa segalanya sudah cukup: keluargamu baik dan sehat dan terjamin, teman-temanmu baik dan sehat serta terjamin, dan kau pikir rekan sejawatmu sudah tidak perlu ditambah lagi. Seperti yang kau janjikan. Kau tampaknya tak akan bisa membuat dunia jadi lebih baik: ia akan selalu seperti film horor jelek yang saking buruknya akan sayang dilewatkan apabila kau menutup mata dan telinga. Lelucon bisa menguranginya, sedikit. Pada beberapa kesempatan humor yang bikin tertawa cukup melegakan. Tetapi yang model begitu hanya seperti krim anti penuaan

Tinggal Satu

Image
“Saya membayangkan di Jakarta tanpa kamu” Begitu kataku lewat pesan online Sementara itu di luar hujan masih turun, saya terjebak di sebuah kedai kopi di sekitaran Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Saya berkali-kali menenggak kopi yang sudah dingin menunggu hujan reda yang tak kunjung reda. Berkali-kali melihat jam memastikan belum terlalu malam untuk pulang. Mencemaskan hujan ini terus turun sampai pagi dan jelas akan memaksaku untuk melawan hujan sendirian, tapi kuurungkan untuk itu. Baju saya tinggal satu Nanti saya mau pakai apa ? @Harisyavin Kebon Sirih , 01 Oktober 2017