Percakapan Hancur


Malam itu di sebuah kursi panjang dibawah lampu kota

“Apa rasanya tak diinginkan lagi?”

“Tidak tahu. Aku belum pernah mengalaminya.”

“Apa rasanya terjebak di hubungan yang salah dan jalan di tempat?”

“Maaf. Aku juga belum pernah mengalaminya.”

“Apa rasanya ditinggalkan saat sedang sayang-sayangnya?”

“Em, Itu luar biasa!”

“Apa rasanya melihat orang yang kau cinta lebih memilih orang lain?’

“Dan itu sangat luar biasa!”

“Apa rasanya melihat mantan pacarmu memasang foto mesra dengan orang lain?”

“Itu keren. Em, pertanyaanmu enggak ada yang lain?!”

“Apa rasanya membohongi hati sendiri?”

“!@#$%^&&**!!!”


“Apa rasanya tak diingini lagi, ditinggalkan saat sedang sayang-sayangnya, kemudian dia memilih orang lain, menikah dan mesra, dan sampai saat ini masih memasang foto berdua?”

“Begini saja. Ganti semua jawabanku sebelum ini dengan satu kata: Hancur.”


***


@Harisyavin




Ide : Faizal Iskandar


Comments

Popular posts from this blog

Daya Tarik Pasar Bawah Pekanbaru

Ketika Dunia Digital Membuat Candu

Tinggal Satu